LAPORAN
PRAKTIKUM
ALGORITMA
DAN PEMROGRAMAN I
“ARRAY”
Oleh
NUR ANITA HUMAIDA
1801301052
JURUSAN
TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK
NEGERI TANAH LAUT
PELAIHARI
2018
1. Pengertian Array
Array adalah tumpukan
variabel yang sejenis dan memiliki nama yang sama. Konsep suatu array
menjadikan tumpukan variabel tersebut mampu menampung nilai yang berbeda
asalkan tetap dengan tipe yang sama dengan tipe array.
Variabel Larik atau
lebih dikenal dengan ARRAY adalah adalah Tipe terstruktur yang terdiri dari
sejumlah komponen-komponen yang
mempunyai tipe yang sama. Suatu Array mempunyai jumlah komponen yang banyaknya
tetap. Banyaknya komponen dalam suatu larik ditunjukan oleh suatu indek untuk
membedakan variabel yang satu dengan variabel yang lainnya. Variabel array
dalam Borland C++, dapat digolongkan menjadi tiga buah dimensi :
• Array Berdimensi Satu.
• Array Berdimensi Dua
• Array Berdimensi Dua
Sintaks penulisan array adalah sebagai
berikut :
- Pendeklarasian Array
Int tampungan [5]
Pada contoh diatas, membuat array dengan
nama tampungan bertipe data integer dimana array ini dapat menampung sebanyak 5
buah. Masing-masing nilai sebanyak 5 buah. Masing-masing nilai yang dimasukkan
akan diberikan nomor elemen atau indeks dari elemen 0 hingga 4. Yang perlu di
ingat bahwa, penomoran elemen pada array dimulai dari angka 0.
- Pemberian Nilai Pada Array
Untuk memberikan nilai pada suatu array,
dapat memasukkan nilai satu persatu pada masing-masing elemen atau dengan
memasukkan dengan cara bersamaan. Untuk memasukkan satu-persatu pada
masing-masing elemen dapat dilakukan dengan kode program sebagai berikut :
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int tampungan[5];
tampungan[0] = 4;
tampungan[1] = 3;
tampungan[2] = 7;
tampungan[3] = 8;
tampungan[4] = 9;
return 0;
}
Untuk memasukkan nilai secara serentak
dapat kamu coba dengan kode di bawah ini:
#include
<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int tampungan[5] =
{4,3,7,8,9};
return 0;
}
Kedua contoh program diatas memiliki
fungsi dan tujuan yang sama yaitu memasukkan kelima nilai di atas ke dalam
array “tampungan”, hanya saja dengan cara yang berbeda.
- Mengakses Nilai Pada Array
Setelah bisa mendeklarasikan dan
memberikan nilai pada suatu array, maka langkah selanjutnya adalah mengakses
nilai yang berada pada suatu array. Untuk programnya akan di contohkan sebagai
berikut:
#include
<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int tampungan[5] =
{4,3,7,8,9};
cout<<"Nilai
pada array tampungan elemen ke "<<0<<" adalah
:" <<tampungan[0]<<endl;
cout<<"Nilai
pada array tampungan elemen ke "<<1<<" adalah
:"<<tampungan[1]<<endl;
cout<<"Nilai
pada array tampungan elemen ke "<<2<<" adalah
:"<<tampungan[2]<<endl;
cout<<"Nilai
pada array tampungan elemen ke "<<3<<" adalah
:"<<tampungan[3]<<endl;
cout<<"Nilai
pada array tampungan elemen ke "<<4<<" adalah
:"<<tampungan[4]<<endl;
return 0;
}
Bisa juga dengan menggunakan perulangan for untuk mengakses array agar lebih simpel , seperti ini :
#include
<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int tampungan[5] =
{4,3,7,8,9};
for(int i=0; i<=5;
i++)
{
cout<<"Nilai
pada array tampungan elemen ke "<<i<<" adalah
:" <<tampungan[i]<<endl;
}
return 0;
}
Berikut adalah hasil runningnya :
2. Array Berdimensi Satu
Penjelasan : Sebelum digunakan, variabel array perlu
dideklarasikan terlebih dahulu. Cara mendeklarasikan variabel array sama
seperti deklarasi variabel yang lainnya, hanya saja diikuti oleh suatu indek
yang menunjukan jumlah maksimum data yang disediakan.
|
||
- Deklarasi Array Bentuk Umum pendeklarasian array :
|
||
Tipe-Data
Nama_Variabel[Ukuran]
Keterangan :
Type Data : Untuk
menyatakan type data yang digunakan.
Ukuran : Untuk menyatakan jumlah
maksimum elemen array.
|
||
Contoh Pendeklarasian Array :
|
||
float Nil_Akhir[6];
|
||
Elemen Array
ARRAY NIL_AKHIR
Subscript atau Index array pada C++,
selalu dimulai dari Nol ( 0 )
- Mengakses Array Berdimensi Satu
Suatu array, dapat diakses dengan menggunakan
subscript atau indexnya:
Bentuk umum pengaksesan dengan bentuk :
Nama_Array[Subscript/Index]
|
contoh program :
hasil running :
- Inisialisasi Array Berdimensi Satu
contoh program :
hasil running :
3. Array Berdimensi Dua
Array dimensi dua tersusun dalam bentuk baris dan kolom, dimana indeks
pertama menunjukan baris dan indeks kedua menunjukan kolom. Array dimensi dua
dapat digunakan seperti pendatan penjualan, pendataan nilai dan lain
sebagainya.
|
||
Bentuk Umum pendeklarasian array :
|
||
Tipe-Data Nama_Variabel[index-1][index-2]
|
||
Keterangan :
• Type Data : Untuk
menyatakan type data yang digunakan.
• Index-1 : Untuk
menyatakan jumlah baris
• Index-2 : Untuk
menyatakan jumlah kolom
Data Penjualan
Pertahun
No
|
Tahun Penjualan
|
||
2001
|
2002
|
2003
|
|
1
|
150
|
159
|
230
|
2
|
100
|
125
|
150
|
3
|
210
|
125
|
156
|
maka dapat dituliskan ke array dimensi dua sebagai berikut :
contoh array dimensi dua :
hasil runningnya :
- Inisialisasi Array Berdimensi Dua
Inisialisasi adalah memberikan nilai awal terhadap suatu variabel.
Bentuk pendefinisian suatu array
dapat dilihat dari contoh berikut :
Tipe_data nama_array[jml_elemen] = {
nilai array };
Contoh
int data[2][5]
= {
{2, 3, 4, 5, 2},
{4, 2, 6, 2,
7},
};
contoh program :
hasil running :